Tahun ini, ke 2 pebalap belia tersebut kembali hadir di Sakhir. Mereka akan berada pada grid secara bersamaan, tetapi kali ini pada kelas balapan yg lebih tinggi yaitu Formula 1.
Rio artinya pebalap tim Manor Racing. GP Bahrain artinya seri kedua pebalap 23 tahun tadi di Formula 1 sesudah dua pekan kemudian turun pada GP Australia di Sirkuit Melbourne Grand Prix, Albert Park.
Vandoorne akan menjalani debutnya di F1. Dia akan turun menggantikan pebalap McLaren-Honda, Fernando Alonso, yg harus absen karena alasan medis.
Alonso mengalami kecelakaan parah waktu turun pada balapan GP Australia. Alonso mampu keluar berasal kendaraan beroda empat dan berjalan sesudah kecelakaan mengerikan tadi.
Tetapi, pada tes medis di Sirkuit Internasional Bahrain jelang GP Bahrain, Alonso gagal menjalani tes medis. Pebalap Spanyol itu pun harus mundur berasal balapan.
Vandoorne yang adalah pebalap pengganti di McLaren akan mengisi posisi yang ditinggalkan Alonso. Dia akan menjalani latihan pertama GP Bahrain pada Jumat (seperempat/2016) siang waktu setempat.
Di GP2 Series 2015 pada Bahrain, Vandoorne serta Rio sama-sama meraih kemenangan. Vandoorne finis pertama di balapan pertama (feature race), sementara Rio finis di urutan kedua.
Besoknya, di balapan kedua (sprint race), Rio berhasil finis pada urutan pertama serta meraih kemenangan perdananya pada GP2 Series. Vandoorne mendampingi Rio di atas podium sesudah finis pada urutan ke 2.
Di akhir isu terkini, Vandoorne keluar menjadi kampiun dunia. Berasal 11 seri (22 balapan), Vandoorne memenangi tujuh balapan dan 15 kali naik podium.
Rio berada di peringkat keempat klasemen akhir. Dia lima kali naik podium, termasuk 3 kali menjadi juara .
Tahun kemudian, Rio serta Vandoorne sama-sama jadi penguasa di Sirkuit Internasional Bahrain pada adu balap GP2 Series. Bagaimana menggunakan akhir pekan ini saat mereka bersaing di ajang Formula 1?
baca juga
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.